Senin, 31 Januari 2011

So Precious

"Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit? Sungguhpun demikian tidak seekorpun dari padanya yang dilupakan Allah, bahkan rambut kepalamupun terhitung semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit." (Luk 12:6-7).

Bagi Yesus 1 orang gila di Gerasa lebih berharga dari 2000 ekor babi (Mar 5:13). Kalau misalkan saja 1 ekor babi harganya Rp.3.000.000,- maka 2000 ekor babi harganya Rp.6.000.000.000,-
Jadi 1 orang gila harganya lebih dari enam milyar rupiah kalau pakai perhitungan di atas. Kalau sudah waras lagi harganya pasti berlipat-lipat kan?
Begitu berharganya manusia di mata Allah, sehingga Ia merelakan anakNya untuk mati di kayu salib Golgota.

Kita semua sangat berharga di mata Allah. Karena itu jangan sia-siakan hidup kita. Jangan pula kita takut menghadapi kehidupan ini. Allah sangat peduli dan mengasihi kita. Dia yang akan selalu memelihara kita.  Amin.
God bless you... :)

Selasa, 11 Januari 2011

Intim dengan TUHAN

Di awal tahun ini tentu banyak dari kita yang mempunyai impian-impian untuk dicapai di tahun ini. Setiap orang boleh dan sah-sah saja punya impian, dan itu akan memacu diri untuk memperbaiki diri dan berbuat lebih baik dan lebih baik lagi. Tetapi ada satu hal yang tidak boleh kita lupakan di saat kita merancang dan mengejar impian kita itu. Libatkanlah TUHAN di dalamnya, biarkan Dia ikut campur tangan dan bahkan merevisi impian kita bila Dia pandang perlu. Tanpa campur tangan TUHAN perancangan dan pengejaran impian kita akan melenceng dari rencanaNya yang terbaik buat kita.

Yesus Kristus pernah berkata:"Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa." (Yoh 15:4-5).

Intinya adalah milikilah persekutuan yang intim dengan TUHAN. Jalinlah komunikasi dengan TUHAN setiap saat setiap hari. TUHAN adalah sumber kehidupan dan sumber dari segala yang baik untuk kehidupan kita. Dengan terus melekat padaNya secara otomatis hidup kita akan menghasilkan buah-buah yang terbaik. Hidup kita akan berubah makin baik dalam segala hal dan kita akan makin serupa denganNya. Lakukan itu bukan saja pada jam-jam doa Anda, tetapi setiap saat bahkan pada waktu kita beraktivitas setiap hari, meskipun mungkin hanya dalam hati.

Mari kita lakukan hal ini, dan kita akan melihat hasil-hasil yang terbaik buat kita dan orang-orang di sekitar kita. Amin.
 
Custom Search